RUMAH subsidi pesona prima cikahuripan 6

Bagi Anda yang baru menyelesaikan studi di perguruan tinggi, bekerja di sebuah perusahaan mungkin menjadi rencana dalam waktu dekat. Nantinya disaat Anda sudah bekerja, penghasilan rutin yang diterima tiap bulannya ada baiknya untuk dialokasikan ke aset investasi yang bermanfaat untuk masa yang akan datang, contohnya rumah.

Oleh karenanya, untuk Anda yang ingin mengalokasikan penghasilan ke bentuk investasi seperti rumah, ada sejumlah tips yang patut diaplikasikan. Tips di bawah ini, memungkinkan Anda memiliki rumah fresh graduate yang banyak orang mengiranya mustahil.

1. Persepsi Beli Rumah Fresh Graduate

Sebagian orang beranggapan beli rumah fresh graduate adalah sesuatu yang mustahil. Hal ini dikarenakan biasanya bagi para fresh graduate belum memiliki pendapatan yang stabil untuk memenuhi beragam kebutuhan apalagi membeli rumah.

Namun banyaknya rumah subsidi dan rumah murah, sebenarnya bisa menjadi solusi. Rumah subsidi biasanya menawarkan harga yang cukup terjangkau yang diperuntukan untuk seseorang yang memiliki pendapatan rendah. Jenis rumah inilah yang bisa menjadi alternatif beli rumah fresh graduate.

Saat beli rumah fresh graduate, ukuran atau luasan rumah sebenarnya tidak terlalu masalah. Hal ini dikarenakan biasanya para lulusan baru belum memiliki keluarga atau tanggungan lain seperti anak. Jadi rumah tipe 21 atau tipe 72, yang menyediakan ruangan utama bagi sebuah rumah, sebenarnya sudah sangat cukup.

Baca Juga 8 Tips membeli rumah untuk pengantin baru

2. Keuntungan Beli Rumah Fresh Graduate Sedari Dini

Beli rumah fresh graduate memiliki banyak keuntungan yang bisa Anda dapat. Pertama sudah tentu adalah investasi jangka panjang. Dengan membeli jauh-jauh hari nilai rumah yang Anda beli saat ini tentunya akan mengalami kenaikan. Selain itu, penghasilan bulanan yang Anda dapatkan akan lebih membuahkan hasil dibandingkan hilang untuk kebutuhan tersier lainnya.

Selain itu, jika beli rumah fresh graduate, Anda bisa lebih fokus dalam mengatur pengeluaran bulanan. Hal ini dikarenakan belum adanya tanggungan, alokasi pendapatan bulanan bisa Anda fokuskan untuk mencicil rumah. Selain itu, jika Anda beli rumah fresh graduate contohnya membeli rumah subsidi Rp 168 juta di Bogor sekarang, seiring waktu cicilan bulanan akan terasa ringan karena karir dan penghasilan Anda akan terus meningkat.

10 Tips Beli Rumah Fresh Graduate yang Efektif

Jika Anda sudah bertekad untuk beli rumah fresh graduate, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan mulai saat ini. Kegiatan-kegiatan di bawah ini akan membantu Anda untuk mencapai tujuan beli rumah fresh graduate yang dianggap mustahil.

Beberapa contoh kegiatan yang efektif untuk mencapai tujuan beli rumah fresh graduate antara lain rutin mencatat pengeluaran, persiapan dana darurat, hingga melakukan riset terkait developer. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah 10 tips beli rumah fresh graduate yang efektif.

1) Catat Pengeluaran Tetap dan Kemampuan Keuangan Jangka Panjang

Hal pertama yang wajib Anda lakukan adalah mencatat pengeluaran tetap setiap bulan. Dana ini biasanya mencakup sekitar 30-40 persen dari penghasilan.

Dengan mencatat semua pengeluaran di awal, nantinya Anda akan lebih mudah mengestimasi jumlah uang yang dapat Anda tabung setiap bulannya. Mencatat pengeluaran juga bisa menjadi pengingat kita agar tidak menggunakan uang melenceng dari seharusnya.

2) Gunakan Sistem Autodebet

Menabung memang sulit, seringkali bertabrakan dengan keinginan kita. Biar dapat rutin menabung, ada baiknya Anda membuka tabungan khusus berjangka yang menggunakan sistem autodebet. Dilansir dari Cek Aja, autobebet adalah sistem pembayaran kartu yang secara otomatis akan ditarik saldo dari rekening terdaftar dari bank penerbit Anda sesuai tagihan yang sudah Anda daftarkan.

Lakukan autodebet di tanggal Anda mendapat gaji. Dengan begitu, Anda tak akan terlewat untuk menabung. Jika sejak awal sudah menggunakan sistem ini, bukan tidak mungkin Anda akan bebas finansial di usia 30 tahun.

3) Mulai Riset dan Cari KPR yang Tepat

Kegiatan riset untuk mencari pembiayaan KPR yang tepat, dapat membantu meringankan cicilan bulanan yang akan berjalan bertahun-tahun. Pilihlah skema cicilan yang cocok dengan preferensi Anda. Secara umum, ada dua jenis KPR rumah yaitu KPR konvensional dan KPR Syariah. Dua skema KPR tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Mengutip dari Selain itu, selalu ikuti informasi terkini, karena biasanya Bank memiliki program khusus terkait pembiayaan KPR. Contohnya diskon bunga atau tenor pembayaran khusus.

4) Tahan Belanja 6 Bulan Pertama

Kita sering kali tidak dapat menahan godaan belanja. Apalagi jika sedang musim diskon. Tapi cobalah berkorban di awal, untuk memetik hasil yang manis nantinya. Tahan keinginan belanja Anda selama enam bulan pertama gajian sehingga gaji Anda mutlak digunakan hanya untuk pengeluaran tetap. Alokasikan dana belanja Anda untuk menabung. Cukup selama enam bulan. Dijamin dengan menyisihkan dana belanja, tabungan di rekening Anda akan membengkak.

5) Bawa Bekal Setiap Hari

Selain menahan belanja, Anda pun bisa mengirit pengeluaran dengan membawa bekal ke kantor. Terdengar sepele, namun cukup ampuh untuk pekerja pemula. Ada beberapa perusahaan memberikan uang makan dan transportasi untuk karyawannya. Jika Anda membawa bekal ke kantor setiap hari, Anda bisa mengalokasikan uang makan tersebut untuk ditabung setiap bulan. Lumayan, kan?

6) Mulai Berinvestasi

Investasi kini bukan hanya untuk pekerja dengan level jabatan tinggi dengan gaji yang besar. Sebagai pekerja pemula, kita juga bisa, kok, ikut berinvestasi. Apalagi saat ini sudah banyak produk-produk investasi terpercaya yang menawarkan minimum premi sangat terjangkau. Untuk pemula Anda bisa mengikuti produk investasi reksa dana pasar uang.

Jenis investasi ini bisa dimulai hanya dengan setoran Rp100 ribu setiap bulan. Umumnya investasi memberikan keuntungan lebih besar dibanding hanya menyimpan uang di bank dengan bunga flat per tahun. Melansir dari CNBC, perencana keuangan Kennedy Handersen menyarankan agar uang tabungan diinvestasikan ke dalam instrumen investasi agar terjadi peningkatan. 

“Nomer satu sebenarnya lewat investasi saham bisa. Tapi pelajari dulu ilmunya. Melalui saham, mereka bisa meningkatkan kapitalisasi mereka. Jadi sambil belajar, sambil nilai uangnya dinaikkan.” ungkap Kennedy dalam CNBC.

7) Cari Pekerjaan Sampingan sebagai Pendapatan Tambahan

Di era digital ini, banyak pekerjaan sampingan yang bisa Anda lakukan. Beberapa pekerjaan sampingan online bahkan tidak memerlukan kehadiran Anda langsung di tempat. Contoh pekerjaan sampingan tersebut seperti menjadi admin jual beli online, penulis lepas, admin sosial media, dan masih banyak lagi.

Penghasilan tambahan tersebut dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pokok atau membayar cicilan rumah. Sehingga, pendapatan utama Anda bisa ditabung atau dimanfaatkan untuk kebutuhan lainnya.

8) Tetapkan Target yang Jelas dan Komitmen

Membeli rumah fresh graduate dibutuhkan komitmen bertahun-tahun dan konsistensi. Hal ini dikarenakan apabila Anda beli rumah fresh graduate dengan skema KPR, pembayaran cicilan akan berlangsung bertahun-tahun mulai dari 5, 10, 15, hingga 20 tahun. Jadi pastikan dahulu Anda memiliki komitmen agar tidak sia-sia ataupun berhenti di tengah jalan.

9) Terapkan Motto “Save, Don’t Spend!

Tanamkan motto “Save, Don’t Spend!” agar Anda bisa lebih mengontrol pengeluaran untuk hal-hal yang tidak penting. Tanamkan dalam diri Anda untuk selalu mengetahui perbedaan antara hal-hal yang menjadi kebutuhan atau keinginan semata. Jika Anda telah terbiasa untuk membedakan kebutuhan atau keinginan, niscaya pengeluaran Anda dapat terkendali.

10) Persiapkan Dana Darurat

Di saat-saat yang tidak menentu ini, memiliki dana darurat adalah suatu kewajiban. Sisihkan penghasilan bulanan Anda untuk memenuhi jumlah dana darurat yang diperlukan. Dana darurat ini merupakan dana yang digunakan sewaktu-waktu disaat keadaan darurat yang membutuhkan sejumlah uang.

Sebelum menghitung besaran dana darurat, pastikan terlebih dahulu Anda telah mengetahui berapa banyak biaya yang dibutuhkan dalam satu bulan. Besaran dana darurat bervariasi antar individu, dan bisa disesuaikan dengan tingkat resiko yang dimiliki. Contoh besaran dana darurat adalah 3x, 6x, 12x, atau 24x dari pengeluaran bulanan Anda. Jadi apabila sewaktu-waktu Anda kehilangan sumber pendapatan, Anda masih bisa mencicil rumah tepat waktu.

Semoga Bermanfaat ya Sobat Kreasi, Simak Terus Artikel Kami !

Sumber Dilansir Dari Laman

https://www.rumah.com/panduan-properti/trik-beli-rumah-bagi-fresh-graduate-7257