Jakarta, 1 Desember 2024 – Dalam upaya mendukung pemberantasan korupsi, pungutan liar (pungli), dan gratifikasi, Masyarakat Anti Pungli Indonesia (MAPI) bersama Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) menggelar acara Fun Walk Corruption Free Day (CFD) di kawasan Bundaran HI. Kegiatan ini dihadiri ratusan peserta dari berbagai kalangan yang menunjukkan antusiasme untuk Indonesia yang lebih baik.
Dengan tema “Hidup Sehat Tanpa Korupsi, Gratifikasi, dan Pungli Bersama SiDULI Menuju Indonesia Emas 2045”, acara ini bertujuan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keterlibatan aktif dalam memberantas pungli. Sistem pelaporan SiDULI (Sistem Digital untuk Laporan Pungutan Liar), yang dapat diakses melalui saberpungli.lapor.go.id, menjadi salah satu sorotan utama acara ini. Sistem ini mempermudah masyarakat untuk melaporkan dugaan pungli secara cepat dan transparan.
Baca Juga: Pesona Prima 8 Rajamandala, Rumah Subsidi dengan Fasilitas Terbaik di Kabupaten Bandung
Kegiatan ini dimulai dengan Fun Walk yang dibuka oleh Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Bapak Dr. H. Marullah Matali, Lc, M.Ag, M.Si, serta diikuti oleh Masyarakat Umum dan tamu undangan yang hadir melalui rute bundaran HI hingga Sarinah.
Sekretaris Satgas Saber Pungli Republik Indonesia, Bapak Irjen. Pol. Dr. H. Andry Wibowo, SIK, MH, Msi, dalam wawancara menyampaikan, “Dan ini bentuk komitmen dari Satgas Saber Pungli mendukung program Pemerintah berkaitan dengan Pemberantasan Korupsi. Mudah – mudahan ini menjadi langkah kedepan kita akan mengadakan kegiatan ini rutin untuk melakukan upaya – upaya agar semakin banyak masyarakat yang bisa bersinergi dengan Satgas Saber Pungli untuk melaporkan pungli.”
Ketua Umum MAPI, Tan Wijaya, menambahkan, “Kegiatan ini juga dalam rangka mengenalkan aplikasi Saluran Pengaduan Praktik Pungli melalui SIDULI (saberpungli.lapor.go.id) kepada masyarakat luas, serta juga mensosialisasikan program-program antikorupsi (Gratifikasi dan pungutan liar).”
Lebih dari itu menurutnya, kegiatan juga dimaksud untuk mensosialisasikan program-program antikorupsi, seperti gratifikasi dan pungutan liar, juga dalam upaya untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan korupsi, gratifikasi dan pungli.
“Dengan memahami apa itu korupsi, gratifikasi, dan pungli, masyarakat dapat mengenali tindakan yang tergolong pelanggaran hukum dan moral. Kesadaran ini penting untuk mencegah individu secara tidak sadar terlibat atau mendukung praktik tersebut,” terang Tan Wijaya.
Selain berjalan santai, peserta mendapatkan souvenir gratis, free stickers, dan berkesempatan memenangkan door prize. Para peserta juga diedukasi tentang mekanisme pelaporan pungli melalui WhatsApp di nomor 0811-1108-1111 atau website resmi Saber Pungli.
Sebagai perusahaan yang mendukung transparansi dan budaya antipungli, Direktur Kreasi Prima Land, Ir. Hadiana, mengapresiasi inisiatif ini. Dengan dukungan masyarakat, pemberantasan pungli diharapkan menjadi langkah konkret untuk mewujudkan pelayanan publik yang lebih baik.
Lihat Juga Video Akad Rumah Subsidi Bandung dari Kreasi Prima Land
Kunjungi saberpungli.lapor.go.id untuk informasi lebih lanjut dan mulai berkontribusi dalam gerakan anti pungli. Mari bersama wujudkan Indonesia Emas 2045!