Perhitungan KPR Jangka Pendek dan Jangka Panjang yang Wajib Diperhatikan

Banyak orang yang belum memahami tentang keuntungan maupun kerugian perhitungan KPR jangka pendek dan jangka panjang. Padahal, sangat penting untuk menggunakannya agar bisa memilih tenor penggunaan KPR sesuai dengan kemampuan finansial masing-masing.

Baca Juga: Manfaat dan Tantangan Perpanjangan Tenor KPR Hingga 35 Tahun

Mengapa Perlu Memperhatikan Perhitungan KPR Jangka Pendek dan Jangka Panjang?

Wajib Tahu! Ini Dia Deretan Keuntungan dan Kerugian Beli Rumah KPR

Perlu Anda ketahui, bahwa perhitungan tenor akan disesuaikan dengan jangka waktu angsuran atau cicilan kredit rumah yang diambil. Tentu hal ini penting untuk dipikirkan terlebih dahulu sebelum menyepakati ketentuannya kepada pihak bank. Terlebih dalam jangka waktu ini pembeli rumah harus membayar per bulan.

Untuk tenor panjang sendiri umumnya mempunyai jangka waktu sekitar 15 sampai dengan 20 tahun. Apabila tenor pendek maka Anda perlu melakukan pembayaran cicilan kredit rumah dengan jangka waktu hanya 10 tahun saja. Tentu hal ini sangat penting diperhatikan agar tidak salah pilih.

Terlebih, setiap perhitungan KPR baik jangka panjang maupun pendek tersebut juga memiliki kerugian dan keuntungan tersendiri. Tidak heran jika menjadi sebuah kewajiban tersendiri agar tidak bingung sebelum menyepakati pembelian rumah lewat layanan ini.

Keuntungan dan Kerugian Perhitungan KPR untuk Jangka Pendek

Manfaat dan Tantangan Perpanjangan Tenor KPR Hingga 35 Tahun

Untuk perhitungan KPR dalam jangka pendek, maka Anda hanya perlu membayar cicilan rumah dengan tenor lebih cepat dari jangka panjang. Tentu bisa saja menguntungkan maupun merugikan tergantung kemampuan finansial masing-masing. Oleh sebab itu, perhatikan untung dan ruginya berikut:

1. Bunga Kecil

Ketika Anda memilih untuk mengambil KPR dengan tenor jangka pendek, maka perhitungan bunga yang diperoleh terbilang lebih kecil. Mengingat waktu pelunasan dari cicilan rumah tersebut jauh lebih cepat sehingga tidak perlu lagi membayar bunga-bunga berikutnya sampai 15 hingga 20 tahun.

Berbeda ketika menggunakan perhitungan KPR untuk jangka yang lebih pendek, maka tentu saja semakin besar pula beban bunga perlu dibayarkan nasabah. Tidak heran jika hal ini sering menjadi pertimbangan seseorang sebelum mengajukan KPR.

2. Bisa Lunas Lebih Cepat

Ketika Anda memilih pembelian rumah lewat layanan kredit ini dengan tenor pendek, maka tentu saja pelunasannya pun jauh lebih cepat. Hal tersebut juga menjadi keuntungan tersendiri sehingga secara tidak langsung juga dapat terhindar dari hutang selama puluhan tahun sekalipun.

Bukan hanya itu, Anda juga akan semakin tenang serta terhindar dari beban psikologis jika dibandingkan dengan tenor panjang yang begitu berat dan lebih lama. Pastinya semakin memberikan ketenangan apabila memilih angsuran jangka pendek karena bisa lunas lebih cepat.

3. Uang Muka Relatif Besar

Tidak hanya memberikan keuntungan, ternyata metode perhitungan tenor pendek ini juga menyimpan sisi kerugian tersendiri bagi nasabah. Pasalnya, Anda harus rela mengeluarkan uang lebih besar di awal pembayaran. Tentu hanya cocok bagi mereka ketika memiliki pekerjaan dan penghasilan memadai.

Selain itu, keuangan per bulan juga harus selalu stabil mengingat jumlah cicilan yang perlu dibayarkan kepada pihak bank lebih besar. Apabila keuangan menjadi tidak stabil maka tentu akan menyulitkan pembayaran cicilan KPR tersebut.

4. Sulit Disetujui Bank

Pengajuan KPR merupakan salah satu pilihan ketika ingin membeli rumah impian. Jika Anda memilih tenor jangka pendek maka siap-siap saja mendapatkan kesulitan persetujuan dari pihak bank terkait. Hal tersebut karena apabila memilihnya maka perbankan akan melakukan seleksi secara ketat.

Tidak heran jika tidak semua KPR dengan tenor jangka pendek mendapatkan persetujuan. Pasalnya, nasabah juga perlu dinilai mampu untuk menanggung beban cicilan per bulan tersebut karena biayanya pun jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tenor panjang.

Keuntungan dan Kerugian Perhitungan KPR untuk Jangka Panjang

Perhitungan KPR Jangka Pendek dan Jangka Panjang yang Wajib Diperhatikan

Jika Anda ingin mengajukan KPR dengan jangka yang lebih panjang, maka hal ini sebenarnya juga akan memerikan untung maupun rugi tersendiri. Sesuai dengan namanya maka pembeli rumah perlu membayarkan cicilan dalam jangka waktu lebih lama. Berikut selengkapnya:

1. DP Rendah

Merupakan keuntungan pertama jika mengambil KPR dengan tenor ini. Nasabah nantinya memiliki kesempatan untuk membayarkan uang muka atau DP dengan angka lebih terjangkau sehingga sangat fleksibel ketika ingin membeli hunian impian. Terutama apabila tidak ingin mengeluarkan uang banyak di awal.

Nantinya perusahaan perbankan yang Anda pilih akan memberikan keringanan pembayaran DP tersebut. Nasabah memperoleh keringanan uang muka sehingga tidak begitu memberatkan jika ingin membeli rumah dengan DP lebih kecil jika dibandingkan dengan perhitungan tenor pendek.

2. Cicilan Lebih Ringan

Keuntungan lainnya jika Anda memilih perhitungan kredit rumah dengan tenor panjang. Pasalnya, hal tersebut akan memungkinkan pembeli untuk melakukan angsuran secara lebih ringan. Artinya, semakin lama tenornya maka jumlah cicilan per bulannya pun lebih rendah.

Banyak orang yang telah memilih tenor jangka panjang. Tidak hanya itu, kehadiran layanan KPR dengan perhitungan tenor seperti ini juga sering dijadikan sebagai media promosi perusahaan perbankan dalam memperoleh nasabahnya. Terutama bagi mereka yang masuk ke kalangan menengah bawah.

3. Bunga Lebih Besar

Selain keuntungan, ternyata pemilihan KPR jangka panjang juga memiliki kerugian tersendiri bagi nasabah. Bagaimana tidak, semakin lama pelunasan dilakukan maka tentu saja bunga kredit semakin besar dan menumpuk. Tidak heran jika Anda perlu mengeluarkan uang lebih banyak.

Tentu penting untuk mempertimbangkan hal ini karena perubahan ekonomi bisa terjadi kapan saja. Anda bahkan dituntut membayar biaya cicilan KPR tersebut dalam waktu lebih lama sehingga bisa saja menyebabkan kestabilan keuangan terganggu di masa mendatang.

Lihat Juga Video Akad Rumah Subsidi Bandung dari Kreasi Prima Land

Jadi, apakah Anda sudah bisa memutuskan pilihan? Penting untuk memahami keuntungan dan kerugian perhitungan KPR jangka pendek dan jangka panjang. Dengan mempertimbangkannya, maka tentu akan lebih mudah ketika ingin mengatur kestabilan keuangan.