Pemerintah banyak mengeluarkan program unggulan yang ditujukan kepada rakyat terutama bagi yang membutuhkan. Salah satunya yang saat ini terus ditingkatkan adalah rumah subsidi. Sebelum memilih atau mengikuti program ini, Anda harus mengetahui terlebih dahulu tipe dan ukuran rumah subsidi ini.
Tipe dan Ukuran Rumah Subsidi
Ada beberapa tipe dan ukuran rumah subsidi yang disediakan oleh pemerintah. Selain itu, setiap tipe memiliki aturan serta persyaratan tersendiri bagi rakyat yang ingin memilikinya. Berikut ini informasi lengkap mengenai hal tersebut!
1. Tipe dan Ukuran Rumah Subsidi 21
Ukuran pertama dengan tipe 21. Perumahan ini banyak dibangun oleh para developer. Untuk desain huniannya sendiri termasuk minimalis dengan luas sekitar 50 – 60 meter persegi. Sedangkan dimensinya sekitar 3 x 7 meter, 6 x 3, 5 meter, serta 5,25 x 4 meter.
Ini cukup terjangkau dan layak ditempati bagi keluarga baru atau muda terutama yang baru saja memiliki penghasilan sendiri. Untuk bisa mendapatkan ukuran rumah tipe 21 ini, Anda harus mempersiapkan uang sebesar Rp 100 juta saja. Selain itu, fasilitasnya sudah pasti memadai dan lengkap.
2. Tipe dan Ukuran Rumah Subsidi 36
Ukuran berikutnya yakni dengan tipe 36 harganya Rp 150 juta. Sedikit lebih besar daripada sebelumnya, karena ukuran lahannya seluas 60 – 72 meter persegi. Dengan ukuran yang lumayan tersebut, hunian akan terasa lebih nyaman dan cocok diisi 2 hingga 3 anggota keluarga dalam satu rumah.
Sedangkan untuk dimensi rumahnya, yakni 6 x 6 meter atau 9 x 4 meter. Namun, seiring berjalannya waktu, ukuran rumah subsidi ini juga mengalami perubahan. Bahkan ada tipe 36 yang memiliki luas hingga 90 meter. Untuk itu, pemerintah terus berusaha menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.
3. Tipe dan Ukuran Rumah Subsidi 45
Ukuran rumah subsidi tipe 45 juga banyak dijadikan sebagai solusi oleh beberapa orang karena memiliki keunggulan berupa aspek luas bangunan rumahnya. Untuk dimensinya sendiri sekitar 6 x 7,5 meter. Bangunan ini cocok dihuni oleh beberapa anggota keluarga dengan fasilitas yang lengkap.
Untuk bisa mendapatkannya, Anda harus mengeluarkan uang sekitar Rp 300 juta. Tentu harga tersebut sudah sangat sebanding dengan fasilitas yang disediakan serta luasnya bangunan untuk menunjang aktivitas sehari-hari agar lebih nyaman dan leluasa.
4. Tipe dan Ukuran Rumah Subsidi 72
Tipe terakhir yang bisa Anda pilih dari rumah subsidi adalah 72. Meskipun jenis ini jarang dibangun oleh developer program subsidi, namun banyak orang menjadikannya sebagai rumah favorit terutama bagi generasi milenial dan keluarga baru karena keunggulan yang diberikan dibanding tipe lainnya.
Tidak hanya luas, namun bangunan rumah ini juga sangat besar dengan dimensi 6 x 12 meter atau 8 x 9 meter. Tentu hal tersebut sebanding dengan harga yang harus Anda keluarkan, yakni sebesar Rp 500 jutaan. Ketentuan harga bisa berubah sewaktu-waktu sesuai dengan ketentuan pemerintah.
Kelebihannya Membeli Rumah Subsidi
Program yang diberikan atau diluncurkan oleh pemerintah pastinya memiliki kelebihan yang besar bagi rakyat. Sama halnya dengan penyediaan rumah subsidi ini yang cocok untuk masyarakat kurang mampu atau belum mempunyai rumah secara pribadi. Berikut ini informasi mengenai kelebihannya!
1. Memudahkan Pembayaran
Kelebihan yang pertama dari membeli rumah subsidi yakni kemudahan dalam proses pembayarannya. Tak heran jika program ini diberikan oleh pemerintah kepada rakyat yang memang layak untuk mendapatkannya, mengingat harganya yang murah dengan cicilan relatif rendah.
Cicilan ini sudah menerapkan skema suku bunga KPR atau tetap dengan perhitungan sebagai berikut, misalnya rumah dibeli dengan harga Rp 200 juta, jadi uang mukanya hanya Rp 2 juta, yaitu 1% dari harga rumah secara keseluruhan. Jadi, cicilannya sebesar Rp 1,3 juta per bulan.
2. DP Rendah
Seperti yang sudah dijelaskan di poin sebelumnya, jika pembayaran DP atau uang muka sangatlah terjangkau dibandingkan rumah tanpa subsidi. Perhitungannya yakni hanya 1% dari harga rumah secara keseluruhan. Jadi, Anda tidak perlu lagi menyiapkan uang belasan juta hanya untuk DP.
Dengan DP yang murah dan terjangkau bagi siapapun, Anda sudah bisa mendapatkan rumah subsidi yang nyaman dan layak untuk ditempati. Ini menjadi keunggulan tersendiri mengingat perekonomian di Indonesia belum merata, sehingga masyarakat bisa mendapat hunian yang mereka inginkan.
3. Tenor Pinjaman Panjang
Pemerintah memang sudah merencanakan berbagai aspek penting yang dapat memudahkan masyarakat membayar cicilan rumah yang mereka inginkan. Untuk bisa mendapatkan rumah subsidi ini, Anda tidak perlu lagi terburu-buru mengumpulkan uang karena tenornya panjang.
Baca Juga: PT. Kreasi Prima Nusantara Menjadi Salah Satu Pemenang Dalam Acara Indonesia Consumer Award 2020
Dengan begitu, kebutuhan lain bisa terpenuhi secara baik. Untuk tenornya sendiri bisa sampai 20 tahun. Jika berstatus PNS atau Pegawai Negeri Sipil, Anda dapat mengajukan KPR Tapera dengan tenor pinjaman hingga 30 tahun. Tentu ini menjadi salah satu keunggulan yang tidak boleh dilewatkan.
4. Bebas PPN
Keunggulan lain yang bisa Anda dapatkan jika membeli rumah subsidi adalah tidak ada lagi PPN. PPN sendiri adalah kepanjangan dari Pajak Pertambahan Nilai. Mengingat hunian ini sendiri tergolong sederhana dengan harga jual mulai dari Rp 162 juta sampai Rp 200 jutaan saja.
Namun, peraturan tersebut bisa berubah sewaktu-waktu, seperti di tahun 2024, dimana bebas PPN hanya berlaku bagi rumah subsidi dengan kisaran harga Rp 166 juta sampai RP 240 juta di masing-masing zona.
Lihat Juga Video Akad Rumah Subsidi Bandung dari Kreasi Prima Land
Itu tadi informasi berkaitan dengan tipe dan ukuran rumah subsidi yang bisa Anda jadikan sebagai patokan sebelum membeli rumah. Pastikan ukurannya sesuai dengan kebutuhan serta kemampuan agar nanti tidak terjadi kendala selama pembayaran atau proses lain kedepannya.